Kondisi untuk pemotongan baja tahan karat
Pertama: dalam proses pemotongan baja tahan karat, titik pengapian tidak boleh lebih tinggi dari titik leleh.
Kedua: titik leleh oksida pipa stainless steel harus lebih rendah dari titik leleh pipa stainless steel, dan fluiditasnya baik, sehingga cairan dapat mengalir dengan mudah, terak oksida dapat ditiup, dan proses pemotongan dapat dilanjutkan.
Ketiga: hanya ketika pipa baja tahan karat melepaskan panas yang cukup selama pembakaran, pipa baja tahan karat dapat dipanaskan terlebih dahulu di lapisan bawah.Semakin banyak panas yang dilepaskan, semakin besar efek pemanasan awal, yang lebih kondusif untuk kelancaran proses pemotongan gas.
Keempat: konduktivitas termal pipa stainless steel harus rendah.Ketika konduktivitas termal pipa stainless steel tinggi, panas yang disuplai oleh api pemanasan awal dan pembakaran pipa stainless steel akan cepat hilang ke bagian dalam pipa stainless steel, sehingga suhu pada takik akan turun tajam. .
Kelima: kotoran dalam pipa baja tahan karat yang menghambat proses pemotongan gas dan meningkatkan kekerasan baja harus dikurangi untuk memastikan pemotongan gas normal.